Pelaksanaan Pembangunan Jembatan Besi, di Desa Bukit Betung Asal Jadi, Rugikan Masyarakat dan Negara Ratusan Juta Rupiah 

Foto: proyek pembangunan jembatan besi di Desa Bukit Betung, kecamatan Kampar Hulu
Foto: proyek pembangunan jembatan besi di Desa Bukit Betung, Kecamatan Kampar Kiri Hulu,

KAMPAR,Autenticnews.co,-

Proyek Pembangunan Jambatan Besi di Desa Bukit Betung, kecamatan Kampar kiri hulu, kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Sumber Dana dari APBD Kampar Tahun anggaran 2024 dengan nilai Anggaran 756 juta rupiah terpantau 1/1/2025 pelaksanaan nya asal jadi, diduga tidak bermanfaat yang merugikan masyarakat dan merugikan keuangan negara Ratusan juta rupiah.

Berdasarkan data, pelaksanaan pekerjaan pembangunan jembatan besi di desa bukit Betung di mulai dari bulan Agustus 2024 sampai dengan Desember 2024, namun dari hasil pantauan Tim media Autenticnews.co 1/1/2025 jembatan besi sudah banyak yang rusak parah diduga bahan material yang digunakan untuk pembangunan proyek tersebut tidak sesuai spesifikasi barang dan jasa Bina Marga PU Tahun 2018.

Senin 13/1/2025 Tim pewarta autenticnews.co coba konfirmasi Afrudin Amga ST.MT Kepala Bidang PUPR Kabupaten Kampar Melalui telepon aplikasi WhatsApp pribadinya, terkait pelaksanaan pekerjaan pembangunan jembatan besi di Desa bukit Betung, kecamatan Kampar kiri hulu, yang diduga asal jadi.

Afrudin Amga ST.MT Kabid PUPR kabupaten Kampar menjawab saya lagi rapat Pak, tapi coba kirimkan foto proyek jembatan besi yang bapak maksud ke saya, agar saya diskusikan dengan kontraktor dan pelaksana lapangan, dan nanti saya hubungi bapak kembali”, ujar Amga.

Di waktu yang bersamaan Sesuai permintaan Kabid, pewarta autenticnews.co mengirimkan beberapa foto fisik proyek pembangunan jembatan besi yang diduga tidak bermanfaat bagi masyarakat dan merugikan keuangan negara mencapai Ratusan Juta Rupiah tersebut, namun sayang Amga tidak ada memberikan jawaban yang jelas Kepada pewarta.

Selasa 14/1/2025 , Tim pewarta kembali konfirmasi Amga melalui telepon aplikasi WhatsApp, minta tanggapan terkait dengan pelaksanaan pekerjaan pembangunan jembatan besi yang diduga asal jadi itu ,Amga minta pewarta menghubungi Ali PPTK PUPR karena dia lebih tentang hal itu seraya mengirimkan nomor telpon Ali PPTK.

Di hari yang sama, setelah Amga mengirimkan nomor hp Ali, Ali PPTK PUPR di hubungi Tim pewarta Autenticnews.co melalui telepon aplikasi WhatsApp mengkonfirmasi terkait pelaksanaan pekerjaan pembangunan jembatan besi di Desa Bukit Betung yang diduga pekerjaan nya asal jadi, Ali PPTK menjawab,”Saya lagi Rapat Pak”, ucap Ali seakan-akan mengelak.

Untuk diketahui, Melihat dari fisik bangunan jembatan Besi yang baru di bangun dari Agustus 2024 sampai Desember 2024, 1/1/2025 bangunan jembatan besi tersebut sungguh sangat mengecewakan masyarakat, pasal nya baru hitungan hari jalan semenisasi mau masuk ke jembatan besi sudah hancur, semennya sudah sama dengan tanah, bahkan bekas semen sudah hilang di timbun tanah, diduga bahan material yang digunakan untuk pembangunan jembatan besi tersebut syarat korupsi untuk mendapatkan keuntungan pribadi yang lebih besar bagi kontraktor.

Diduga akibat tidak berfungsinya, PPK, pengawas dan konsultan. (Tim-Red/ANC).